Senin, 06 Juli 2020

Home Education (3) - Pantas Mendapat yang Terbaik dari Ibu

Anak pantas dan harus dapat yg terbaik dari ibunya.
Selain tidak mencederai anak-anak, kita juga seharusnya tidak memandang rendah anak-anak. 

"Gak mungkinlah kita memandang rendah anak sendiri". 
Respon umum akan seperti ini, dan kalau ditanya semua ibu dan orangtua pasti tidak berniat memandang rendah anaknya. Tapi dalam ketidaktahuan, bisa jadi kita melakukannya.. dan mungkin sering...

Dalam hal apa pelecehan yang mungkin (secara tidak sadar) kita lakukan kepada anak-anak kita  ? CM mengurai cukup panjang, tapi aku mencatat beberapa hal ini :
* pemilihan pengasuh/pendamping yang sembrono (tidak memperlengkapi pendamping anak dengan nilai-nilai yang sama dengan yang ingin kita terapkan ke anak)
* mengabaikan hubungan pribadi anak dengan Allah (tidak mengenalkannya tentang Allah, atau mengenalkannya tapi sebatas rutinitas yang tidak bermakna)
* mengabaikan kesehatan otaknya --> (latihan, istirahat, istirahat setelah makan, makanan, variasi makanan, percakapan saat makan, udara, aktivitas di luar rumah, oksigen, sirkulasi udara, sinar matahari, mandi setiap hari, pori-pori kulit yang peka, bahan pakaian yang berpori) 

Point ketiga kelihatan sepele, tapi ternyata banyak hal yang mempengaruhi kesehatan otak ini ya. 😂😃
Seperti menemukan harta karun ketika diskusi mengenai hal-hal kecil yang berdampak besar ini.

Setelah kelas kali ini aku kembali makin banyak merenung, bagaimana cara selalu memberi yang terbaik dari ku untuk anak-anak jika aku cukup banyak juga meninggalkan mereka ketika bekerja di luar rumah. Dan ternyata hatiku lumayan terhibur bahwa banyak hal yang bisa tetap dilakukan jika untuk beberapa waktu seorang Ibu tidak bersama dengan anak-anaknya. Beberapa diantaranya :
* Memilih pengasuh dengan bijaksana
* Melatih pengasuh dengan seksama
* Mengawasi segala yang terjadi

Mengkoreksi kesalahan anak sejak awal kesalahan terjadi juga adalah point yang sangat penting. Jangan sampai berlarut-larut sampai ada efek besarnya barulah dikoreksi karena akan lebih sulit memperbaikinya. 
Memberi perhatian penuh dalam mengkoreksi dan memastikan anak paham dengan koreksi kita adalah wajib, dengan begitu anak akan tau untuk tidak mengulang hal yang sama. Jangan sepelekan kemampuan anak-anak untuk memahami yang disampaikan, karena meski terlihat masih kecil mereka sungguh paham dengan apa yang disampaikan dengan sepenuh hati. Ya, aku menggaris bawahi kata sepenuh hati karena seringkali kita mengkoreksi dengan asal-asalan.

"Anak-anak harus mendapatkan yang terbaik dari ibunya; waktunya yang paling segar dan terjaga."
Bagaimana dengan bapaknya ? Ini bukan topik perdebatan ya 😀
Sudah umum di masyarakat kita kalau Ibu lah yang paling banyak terlibat dalam hidup anak sejak awal kehidupannya dalam rahim hingga dewasa. Jadi memang di CM memang merujuk ke Ibu. Dalam pikiranku pribadi, biasanya kalau bapak tidak setuju Ibu bisa membujuk sekuat tenaga untuk setuju. 😂😂

#HomeEducation
#CharlotteMasonSeries
#OnlineDiscussion
#RefleksiNarasi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar